Lampung Tengah – Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah Gelar Rapat Koordinasi dengan Ormas GRIB JAYA
Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah mengadakan rapat koordinasi bersama ormas GRIB JAYA Provinsi Lampung di ruang rapat kantor Bupati Lampung Tengah pada Senin (6/1/2025), pukul 13.00 WIB.
Rapat tersebut dihadiri oleh Pj. Sekda Kabupaten Lampung Tengah Drs. Kusuma Riyadi, M.M., Kabag Ops Polres Lampung Tengah Kompol Edi Qorinas, S.H., M.H., Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Ketenagakerjaan Lampung Tengah, pengurus GRIB JAYA DPD Provinsi Lampung dan DPC Lampung Tengah, Camat Bumi Ratu Nuban, Kepala Kampung Bumi Ratu, tokoh adat, masyarakat Kampung Bumi Ratu, serta Kepala Produksi PT Agung Jayaraya Indonesia.
Dalam sambutannya, Pj. Sekda Drs. Kusuma Riyadi menyampaikan pentingnya menjaga situasi keamanan dan mendorong penyelesaian konflik antara ormas GRIB JAYA serta masyarakat Kampung Bumi Ratu dengan PT Agung Jayaraya Indonesia melalui musyawarah.
“Saya berharap kedua pihak dapat berdiskusi secara langsung untuk mencapai solusi sehingga konflik ini tidak semakin meluas,” ujar Kusuma Riyadi, mewakili Bupati Musa Ahmad, S.Sos.
Herman, Sekretaris GRIB JAYA DPD Provinsi Lampung, menegaskan bahwa pihaknya hanya ingin bertemu langsung dengan pimpinan PT Agung Jayaraya Indonesia untuk menyelesaikan masalah ini.
“Kami meminta agar pihak perusahaan yang memiliki kewenangan penuh hadir langsung dalam mediasi. Selama ini, kami belum pernah dipertemukan dengan perwakilan yang benar-benar berwenang,” kata Herman.
Kepala Kampung Bumi Ratu, Yusuf, juga mendukung permintaan tersebut. “Saya punya hak membela masyarakat saya. Jika masalah ini ingin selesai, hadirkan pimpinan PT Agung Jayaraya Indonesia di depan kami!” tegasnya. Yusuf juga mengapresiasi dukungan GRIB JAYA terhadap masyarakat Kampung Bumi Ratu.
Di sisi lain, Kabag Ops Polres Lampung Tengah, Kompol Edi Qorinas, menyatakan komitmen kepolisian untuk memfasilitasi penyelesaian konflik. “Kami akan terus berupaya mencari solusi dan titik temu antara kedua belah pihak,” ujarnya.
Perwakilan PT Agung Jayaraya Indonesia, Agus Budiyono, menyampaikan bahwa pihaknya akan mengevaluasi tuntutan masyarakat dan berjanji menghadirkan pimpinan perusahaan dalam pertemuan berikutnya.
“Semua tuntutan akan kami laporkan kepada atasan kami. Saat ini, pimpinan perusahaan sedang cuti Natal dan Tahun Baru, tetapi kami akan mengupayakan kehadirannya di rapat selanjutnya,” jelas Agus.
Rapat ini diharapkan menjadi langkah awal untuk meredam ketegangan dan mencari solusi terbaik bagi semua pihak yang terlibat.
Red
