Lampung Tengah – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) Lampung Tengah mengadakan rapat evaluasi kinerja tahun 2024 sekaligus membahas rencana kerja untuk tahun 2025. Rapat berlangsung di Kantor DPC PWRI Gunungsugih, Lampung Tengah, pada Rabu, 5 Februari 2025, pukul 09.00 WIB.
Rapat ini dipimpin oleh Ketua DPC PWRI Lampung Tengah, Ferry Arief, dan dihadiri oleh dewan pembina, dewan penasehat, pengurus harian, serta anggota dari perwakilan 26 media yang tergabung dalam organisasi.
Dalam agenda rapat, sejumlah topik dibahas, termasuk evaluasi program kerja tahun sebelumnya, brainstorming, perencanaan kegiatan tahun 2025, serta penyusunan rekomendasi organisasi. Ferry Arief dalam sambutannya menekankan pentingnya menjaga profesionalisme jurnalistik dan mematuhi Undang-Undang Pers Nomor 40 Tahun 1999.
“Kunci keberhasilan sebuah organisasi terletak pada komunikasi dan koordinasi yang baik. Saya berharap seluruh anggota PWRI dapat menjaga kebersamaan, meningkatkan peran aktif, dan menjalankan tugas sesuai dengan bidang masing-masing,” ujar Ferry.
Sementara itu, Romo Edy Yulianto, S.Kom, SE, C.Me, selaku Dewan Penasehat DPC PWRI Lampung Tengah, menyoroti pentingnya pengelolaan media yang profesional di tengah persaingan yang ketat.
“Dengan banyaknya media di Lampung Tengah, perlu manajemen yang baik agar media dapat bertahan dan berkembang. Wartawan juga harus menguasai ilmu jurnalistik agar tidak dianggap sebagai ‘wartawan abal-abal’ oleh masyarakat,” tegasnya.
Rapat berlangsung lancar dan menghasilkan sejumlah poin penting yang akan menjadi pedoman kerja PWRI Lampung Tengah di tahun 2025. Seluruh hasil diskusi dirangkum oleh Sekretaris DPC PWRI, Ajo Agus, untuk kemudian dibahas lebih lanjut dalam rapat KSB (Ketua, Sekretaris, Bendahara) berikutnya.
PWRI Lampung Tengah berharap kegiatan ini dapat memperkuat peran media sebagai pilar demokrasi dan meningkatkan kualitas pemberitaan di Lampung Tengah.
